Saba' 39

Katakanlah, "Sesungguhnya Tuhan-Ku Melapangkan Rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara Hamba-hamba-Nya dan Menyempitkan bagi (siapa yang Dikehendaki-Nya)."
Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan Menggantinya dan Dia-lah Pemberi Rezeki yang sebaik-baiknya. (Saba' 39)

Ahaa! :) tentunya kita mau jadi yang dikehendaki Dilapangkan Rezekinya.. tidak mau jadi (siapa yang Dikehendaki) Disempitkan Rezekinya.. ya kan?

Jadi hal yang sebaiknya dilakukan adalah:

1. Menjadikan diri kita ini hamba-Nya yang dikehendaki Dilapangkan Rezekinya, barulah kemudian..
2. Kita berusaha membuka pintu-pintu rezeki.. dan kemudian..
3. Menjemput rezeki..
4. Menafkahkannya
5. Pintar bersyukur, bersabar, dan bertawakal..

Nanti kita cari ya..

Bagaimana menjadi hamba-Nya yang dikehendaki Dilapangkan Rezekinya? Apa saja pintu-pintu rezeki dan di mana mencarinya.. bagaimana rezeki itu dijemput dengan cara yang baik dan halal tentunya.. dan bagaimana menafkahkannya? Bagaimanakah bila kita belum atau sudah mendapatkannya (rezeki)..

Oiya,, tau ngga? kalau Allah berfirman bahwa rezeki yang diminta, yang dicari itu bukanlah yang buanyak yang seperti kebanyakan orang pinta.. Allah berkata tentang rezeki adalah rezeki yang mulia, rezeki yang mulia..

Berdoalah untuk rezeki yang mulia.. (Kalau saya sih doanya untuk rezeki adalah rezeki yang buaanyaak nan muulia hehehehe.. )

herry hasibuan